Liputan6.com, Jakarta - Gojek menghadirkan inovasi untuk mempermudah masyarakat bermobilitas. Kini, Gojek dan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) bersinergi memungkinkan mastarakat membeli tiket Commuter Line di aplikasi Gojek.
Pembelian tiket KRL Commuter Line bisa dilakukan melalui fitur GoTransit di aplikasi Gojek.
Sekadar informasi, GoTransit adalah fitur di aplikasi Gojek yang memudahkan pengguna untuk merencanakan perjalanan dari titik keberangkatan awal hingga tujuan akhir secara lebih efisien, hanya melalui satu platform. Tujuan fitur GoTransit adalah melengkapi moda transportasi publik.
Direktur GoTo sekaligus Head of Indonesia Sales & Ops Gojek, Catherine Hindra Sutjahyo, menyebut, satu dari dua pengguna Gojek pernah memakai GoRide dan Gocar sebagai layanan penghubung untuk mereka menggunakan transportasi publik.
"Peluncuran resmi inovasi terintegrasi ini memungkinkan pengguna membeli tiket KRL Communiter Line langsung di aplikasi Gojek," kata Catherine, dalam keterangan.
Lebih lanjut ia menyebut, kemudahan pembelian tiket KRL Commuter Line via aplikasi Gojek ini diharapkan bisa meningkatkan kenyamanan dan loyalitas pengguna. Selain itu juga menarik minat masyarakat untuk menggunakan transportasi KRL Commuter Line.
"Kami percaya tersebut bisa terwujud mengingat sejak inovasi ini diperkenalkan pada akhir Mei 2022 lalu, fitur GoTransit sudah diakses 20 kali lipat lebih banyak," katanya.
Nantinya, KCI dan Gojek bakal menghadirkan inovasi lain yang mempermudah pengguna. "Kami tengah menyiapkan inovasi teknologi agar masyarakat dapat membeli tiket secara bundling sehingga makin praktis dan hemat," tutur dia.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informsasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
(Ki-Ka) Asisten Deputi Bidang Jasa Logistik Kementerian BUMN Desty Arlaini, Direktur Utama PT KCI Roppiq Lutzfi Azhar, Direktur GoTo, sekaligus Head of Indonesia Sales & Ops Gojek Catherine Hindra Sutjahyo dan Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Kementerian Perhubungan Moh Risal Wasal melakukan simulasi pembayaran tiket KRL Commuter Line di aplikasi Gojek melalui GoTransit di Stasiun Juanda, Jakarta, Rabu (22/06/2022). (Liputan6.com/HO/Ading)
Pembelian bundling yang dimaksud Catherine, adalah dalam satu transaksi di dalamnya sudah termasuk tiket first mile-last mile yang menggunakan layanan Gojek, serta tiket perjalanan middle mile menggunakan layanan transportasi publik, termasuk KRL Commuter Line.
Direktur Utama PT KCI Roppiq Lutzfi Azhar mengatakan, kolaborasi PT KCI dan GoTo melalui Gojek akan memberi manfaat bagi pengguna harian Commuter Line yang jumlahnya 1,2 juta orang per hari.
"Kami percaya kolaborasi dengan Gojek yang memiliki skala pengguna besar akan memperluas jangkauan kami untuk mengajak masyarakat menggunakan transportasi publik," kata Roppiq.
Lebih lanjut dia mengatakan, dengan tiket Commuter Line bisa dibeli di aplikasi Gojek, pengalaman masyarakat naik KRL Commuter Line bisa jadi lebih lancar, cepat, dan minim kontak.
Ia mengatakan, kolaborasi ini ditargetkan bisa mendukung pencapaian target KCI mengangkut 2 juta orang per hari.
Berikut tiga manfaat dari fitur GoTransit:
1. Nyaman dalam membeli tiket KRL Commuter Line
Masyarakat bisa membeli tiket KRL Commuter Line dengan mudah dan praktis. Pembelian tiket bisa dilakukan nontunai dengan pembayaran GoPay atau LinkAja tanpa perlu nominal deposit.
Pengguna nantinya akan mendapatkan kode QR pada laman fitur GoTransit di aplikasi Gojek. Kode QR ini akan bisa dipakai untuk tap-in pada keluar dan masuk dari gerbang stasiun Commuter Line.
(Ki-Ka) Chief Transport Officer Gojek Shobhit Singhal, Asisten Deputi Bidang Jasa Logistik Kementerian BUMN Desty Arlaini, Direktur GoTo, sekaligus Head of Indonesia Sales & Ops Gojek Catherine Hindra Sutjahyo, Direktur Utama PT KCI Roppiq Lutzfi Azhar, Direktur Niaga PT KAI (Persero) Hadis Surya Palapa dan Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Kementerian Perhubungan Moh Risal Wasal melakukan simulasi pembayaran tiket KRL Commuter Line di aplikasi Gojek melalui GoTransit di Stasiun Juanda, Jakarta, Rabu (22/06/2022). (Liputan6.com/HO/Ading)
Pengguna bisa membeli hingga lebih dari 10 tiket sehingga bermanfaat ketika bepergian dengan rombongan.
Pengguna juga bisa mengubah rute tujuan dan semua transaksi yang dilakukan di GoTransit tercatat lengkap di riwayat pemesanan.
2. Integrasi multi-moda
Selain beli tiket KRL Commuter Line dengan pembayaran GoPay, pengguna juga bisa memesan layanan transporasi dari Gojek, baik GoRide, Gocar, atau GoBluebird menuju dan dari pemberhentian transportasi umum seperti KRL Commuter Line.
3. Perjalanan lebih efisien
GoTransit memungkinkan pengguna memilih rute perjalanan terbaik sehingga bisa melakukan perjalanan secara lebih efisien, membandingkan harga moda transportasi publik sesuai kebutuhan, memperkirakan estimasi waktu perjalanan, hingga memantau jadwal operasional transportasi publik.
Fitur GoTransit di aplikasi Gojek memungkinkan pengguna membeli tiket KRL Commuter Line secara nontunai. (Foto: Gojek).
Cara membeli tiket KRL Commuter Line via Aplikasi Gojek
Cara membeli tiket KRL Commuter Line di aplikasi Gojek (Liputan6.com/ Agustin Setyo W).
1. Buka aplikasi Gojek
2. Pilih menu GoTransit
3. Pilih kotak pembelian tiket KRL Commuter Line
4. Cari dan isi stasiun awal Commuter Line
5. Cari dan isi stasiun tujuan Commuter Line
6. Lakukan pembayaran dengan GoPay atau LinkAja
7. Pembelian selesai, pengguna akan mendapatkan kode QR yang bisa dipindai untuk masuk atau keluar gate stasiun Commuter Line.
8. Jika pengguna salah beli tiket, tiket tersebut bisa dibatalkan dengan sekali klik. Saldo GoPay pun akan dikembalikan setelah pembatalan dilakukan.
(Tin/Ysl)
Infografis Era Teknologi 5G di Indonesia (Liputan6.com/Triyasni)
TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia (PT KCI) bekerja sama dengan Gojek dalam penyediaan tiket online. Kini pengguna Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line dapat membeli tiket secara online melalui aplikasi Gojek dengan fitur GoTransit.
Direktur Utama PT Kereta Commuter Indonesia (PT KCI), Roppiq Lutzfi Azhar mengatakan kolaborasi antara PT KCI dan GoTo melalui Gojek akan memberi manfaat bagi pengguna harian Kereta Commuter Line yang jumlahnya 1,2 juta orang per hari.
"Kami percaya kolaborasi dengan Gojek yang juga memiliki skala pengguna yang besar, akan semakin memperluas jangkauan kami untuk mengajak masyarakat menggunakan transportasi publik," ujar Roppic, Rabu 22 Juni 2022.
Menurut dia, dengan membeli tiket KRL Commuter Line di aplikasi Gojek, mobilitas pelanggan KRL Commuter Line menjadi lebih lancar, cepat, dan minim kontak. Ia berujar sebelumnya Gojek juga telah memudahkan akses bagi pengguna Commuter Line untuk menuju ke stasiun ataupun melanjutkan perjalanan ke tujuan akhir.
Adanya kolaborasi ini, kata Roppic, diharapkan dapat mendukung capaian target PT KCI untuk bisa mengangkut dua juta orang per hari di masa yang akan datang.
"Satu dari dua pengguna Gojek pernah menggunakan GoRide dan GoCar sebagai ayanan penghubung untuk mereka menggunakan moda transportasi publik inovasi terintegrasi hari ini memungkinkan pengguna membeli tiket KRL Commuter Line langsung di aplikasi Gojek," ujar Direktur GoTo, sekaligus Head of Indonesia Sales and Ops Gojek, Catherine Hindra Sutjahyo di Stasiun Juanda, Jakarta pada Rabu, 22 Juni 2022.
Gopay untuk Naik KRL
Masyarakat dapat membeli tiket secara nontunai dengan memanfaatkan GoPay atau LinkAja tanpa perlu nominal deposit. Pengguna akan mendapatkan kode QR pada laman fitur GoTransit di aplikasi Gojek untuk dapat melakukan tap-in pada waktu keluar dan masuk dari semua gerbang yang ada di stasiun Commuter Line.
<!--more-->
Ia mengaku yakin tujuan tersebut dapat terwujud karena sejak fitur GoTransit dirilis pada akhir Mei 2022 lalu, fitur itu telah diakses sebanyak 20 kali lipat lebih banyak.
Fitur GoTransit juga memungkinkan pengguna aplikasi Gojek membeli hingga sepuluh tiket KRL sekaligus sehingga bermanfaat ketika bepergian bersama rombongan. Pengguna juga dapat mengubah rute tujuan dan semua transaksi dilakukan dalam GoTransit tercatat lengkap pada bagian riwayat pemesanan.
Adapun Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi mengapresiasi kolaborasi GoTo melalui Gojek dan PT KCI dalam mewujudkan transportasi multimoda yang terintegrasi. Ia mengatakan pada tahun 2020 lalu, Kementerian Perhubungan mencatat bahwa saat ini baru 25 persen masyarakat di Jakarta yang menggunakan transportasi umum.
"Kami meyakini bahwa konektivitas antarmoda serta kehadiran titik-titik transit-oriented development (TOD) seperti yang diupayakan oleh Gojek dan PT KCI ini berperan kunci dalam mendorong penggunaan transportasi umum oleh masyarakat. Maka, kami sangat mengapresiasi sinergi dan komitmen yang dijalankan oleh Gojek dan PT KCI melalui inovasi-inovasi yang hadir di layanan GoTransit,” tutur Budi Karya.
RIANI SANUSI PUTRI
Baca: Kolaborasi dengan BTS, Gojek Siapkan Merchandise Eksklusif dan Promo Spesial
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini