Kondisi jari tangan kaku bisa sangat mengganggu aktivitas. Ada banyak hal yang dapat menyebabkan jari-jari tangan sulit digerakkan. Mulai dari cedera hingga arthritis. Mari kenali lebih jauh penyebabnya.
Baca Juga
- Ketahui Perawatan Tangan Keseleo dan Tingkat Keparahannya
- Penyebab Jari Tabuh atau Nail Clubbing dan Cara Mengatasinya dengan Tepat
- 5 Langkah Pertolongan Pertama yang Tepat pada Kaki Terkilir atau Keseleo
Jari tangan kaku tidak terjadi begitu saja. Ada sebuah proses yang memungkinkan jari-jari tangan menjadi sulit digerakkan atau terjebak pada posisi tertentu.
Berikut adalah empat hal yang dapat menyebabkan Anda mengalami jari tangan kaku:
1. Cedera
Jari-jari tangan yang kaku dan bisa diakibatkan oleh adanya cedera. Jenis-jenis cedera tersebut meliputi:
- Keseleo atau terkilir. Kondisi ini dapat terjadi karena robeknya otot, ligamen, maupun tendon. Robekan juga bisa sebagian maupun total.
- Dislokasi, yaitu pergeseran tulang yang keluar dari sendi.
- Patah tulang.
Gejala yang mungkin Anda rasakan ketika mengalami cedera tangan bisa berupa nyeri, bengkak, kulit tampak kemerahan dan terasa hangat ketika disentuh, serta munculnya memar.
2. Arthritis
Di Indonesia, arthritis dikenal dengan istilah radang sendi. Kondisi ini sering membuat tangan dan jari-jari kaku.
Gejala arthritis bisa semakin memburuk seiring waktu. Karena itu, penting untuk melakukan deteksi sejak dini demi memperlambat perkembangan penyakit ini.
Meski begitu, radang sendi termasuk penyakit yang tidak bisa disembuhkan sepenuhnya. Pengobatannya bertujuan meringankan gejala serta menghambat perkembangannya.
Selain jari tangan kaku, arthritis juga dapat memunculkan gejala berupa:
- Rasa nyeri.
- Pembengkakan.
- Sulit menggerakkan sendi.
- Kemerahan pada sekitar sendi.
3. Trigger finger
Dalam dunia medis, trigger finger atau jari pelatuk memiliki nama lain stenosing tenosynovitis. Kondisi ini terjadi ketika selubung tendon mengalami peradangan, sehingga jari-jari Anda tidak dapat bergerak dengan leluasa.
Jari-jari tangan bisa terkunci dalam posisi bengkok dan tidak bisa diluruskan, atau lurus dan sulit ditekuk. Nyeri juga bisa dialami oleh penderita.
Kondisi ini bisa berlangsung beberapa jari sekaligus dalam satu waktu, dan tidak terbatas hanya pada salah satu tangan. Ini berarti, jari-jari di kedua tangan bisa mengalaminya bersamaan.
Rasa kaku umumnya timbul pada pagi hari, ketika terlalu erat menggenggam benda, atau saat meluruskan jari-jari.
Pemicu kondisi ini meliputi kebiasaan atau pekerjaan yang berkaitan dengan menggenggam objek terlalu lama, pernah mengalami cedera pada area jari, atau memiliki penyakit seperti kencing manis dan asam urat.
4. Palmar fibromatosis
Palmar fibromatosis atau kontraktur dupuytren adalah penebalan jaringan kolagen di bawah kulit telapak tangan. Selain menebal, jaringan kolagen juga akan mengencang, sehingga jari-jari tangan kaku serta tertarik ke posisi bengkok.
Kelingking dan jari manis merupakan jari yang paling sering terkena penyakit yang umumnya berkembang dengan lamban ini. Selain jari tertekuk, gejala lainnya yang harus diwaspadai meliputi:
- Muncul benjolan-benjolan di telapak tangan, namun tidak terasa sakit.
- Kulit telapak tangan yang berlesung.
Untuk menemukan penyebab jari tangan kaku, Anda butuh bantuan dokter dan pemeriksaan medis. Dokter akan menanyakan semua gejala yang Anda alami, rutinitas Anda, serta faktor risiko (misalnya, riwayat cedera).
Setelah itu, dokter melakukan pemeriksaan fisik untuk menilai kemampuan gerak maupun tanda-tanda pada jari yang kaku. Bila diperlukan, dokter bisa menganjurkan pemeriksaan penunjang berupa rontgen, CT scan, atau MRI.
Setelah diagnosis dan penyebab jari tangan kaku diketahui, dokter bisa menentukan penanganan yang sesuai untuk Anda.
Cara mengatasi jari tangan kaku
Penanganan jari tangan kaku bisa berbeda-beda, tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Berikut contohnya:
- Pada cedera seperti keseleo atau patah tulang, dokter bisa memberikan gips guna meminimalisir gerakan pada jari tangan Anda. Dengan ini, jari tangan yang kaku bisa diistirahatkan.
- Jika penyebabnya adalah arthritis, dokter bisa memberikan steroid guna meredakan nyeri dan bengkak.
- Untuk menanganni trigger finger, operasi dan fisioterapi dibutuhkan guna menyembuhkan kekakuan pada jari tangan.
Sementara untuk mengurangi gejala, langkah-langkah di bawah ini bisa dianjurkan:
Kompres hangat atau dingin
Untuk meredakan gejala nyeri, kompres hangat atau dingin bisa dicoba. Dokter akan menganjurkan jenis kompres mana yang Anda cocok untuk menangani sesuai kondisi Anda.
Mencoba bahan-bahan alami
Dilansir dari Healthline, terdapat beberapa bahan alami yang dapat digunakan untuk mengatasi jari tangan kaku, di antaranya minyak ikan, jahe, teh hjau, hingga kunyit.
Sebuah riset menyatakan bahwa berbagai bahan alami ini dipercaya bisa mengatasi rasa nyeri dan peradangan yang menyertai jari tangan kaku. Namun, masih dibutuhkan riset lebih lanjut untuk membuktikannya.
Obat pereda nyeri
Dokter juga bisa memberikan Anda obat-obatan pereda nyeri agar Anda tidak terganggu dengan gejala ini. Misalnya, ibuprofen.
Operasi
Dalam beberapa kasus, jari tangan kaku dapat ditangani dengan operasi. Misalnya, jika jari tangan kaku terjadi akibat trigger finger. Setelah operasi, pasien akan diminta untuk melakukan terapi fisik juga.
Baca Juga
- Tak Hanya Cedera, Kenali Juga Sebab Pergelangan Tangan Sakit Lainnya
- Bantu Kurangi Nyeri, Ini Terapi Carpal Tunnel Syndrome yang Bisa Dilakukan
- Kenali Penyebab dan Cara Menangani Lutut Terkilir
Jari tangan kaku mungkin terasa sepele. Namun penyebabnya harus segera diketahui agar gejala ini tidak terus berlangsung dan mengganggu rutinitas Anda.
Untuk memastikan penyebab jari tangan kaku, pemeriksaan medis umumnya diperlukan. Melalui konsultasi dengan dokter, pengobatan yang tepat pun bisa Anda dapatkan.