Metode pengeringan dalam pengolahan pangan setengah jadi bertujuan untuk

Metode pengolahan produk setengah jadi dari ikan dan daging dapat di lakukan dengan salah satunya dengan proses pengeringan.proses ini bertujuan untuk. jelaskan metode pengolahan produk setengah jadi dari ikan dan daging mulai pembekuan sampai Pengalengan​.

Top 1: Metode pengolahan produk setengah jadi dari ikan dan daging dapat di ...

Pengarang: brainly.co.id - Peringkat 108

Ringkasan: Metode pengolahan produk setengah jadi dari ikan dan daging dapat di lakukan dengan salah satunya dengan proses pengeringan.proses ini bertujuan untuk .

Hasil pencarian yang cocok: Jawaban: Metode pengolahan produk setengah jadi dari ikan dan daging dapat di lakukan dengan salah satunya dengan proses pengeringan. proses ... ...

Top 2: jelaskan metode pengolahan produk setengah jadi dari ikan dan daging ...

Pengarang: brainly.co.id - Peringkat 108

Ringkasan: jelaskan metode pengolahan produk setengah jadi dari ikan dan daging mulai pembekuan sampai Pengalengan​ .

Hasil pencarian yang cocok: Jawaban: Metode pengolahan produk setengah jadi dari ikan dan daging dapat di lakukan dengan salah satunya dengan proses pengeringan. proses ... ...

Top 3: Metode Pengolahan Produk Setengah Jadi Dari Ikan Dan Daging Dapat ...

Pengarang: kuisatu.com - Peringkat 194

Ringkasan: . Metode pengolahan produk setengah jadi dari ikan dan daging dapat dilakukan dengan beberapa proses yaitu? Perebusan, pembakaran, dan penggorengan. Pengalengan, pembekuan, dan perebusan. Pembakaran, penggorengan, dan pengasapan. Pembekuan, pengeringan, pengasapan, dan pengalengan. Semua jawaban benar Jawaban: D. Pembekuan, pengeringan, pengasapan, dan pengalengan Dilansir dari Encyclopedia Britannica, metode pengolahan produk setengah jadi dari ikan dan daging dapat dilaku

Hasil pencarian yang cocok: 30 Agu 2021 — Metode pengolahan produk setengah jadi dari ikan dan daging dapat ... dapat dilakukan dengan beberapa proses yaitu pembekuan, pengeringan, ... ...

Top 4: UH 1 Prakarya Kelas 9 Semester Genap Created : Adrianto H. Quiz

Pengarang: quizizz.com - Peringkat 174

Hasil pencarian yang cocok: Makanan atau minuman hasil proses dengan metode bahan pangan. ... Metode pengolahan produk setengah jadi dari ikan dan daging dapat dilakukan dengan ... ...

Top 5: Pengolahan Pangan Setengah Jadi_Prakarya 3.2 Kelas 9 - Quizizz

Pengarang: quizizz.com - Peringkat 168

Hasil pencarian yang cocok: “Kegiatan mengolah bahan baku pangan dengan proses pengawetan baik ... berikut mengenai tujuan pengolahan bahan pangan menjadi produk setengah jadi:. ...

Top 6: Tips Manfaat Dan Metode Dalam Pengolahan Produk

Pengarang: ex-school.com - Peringkat 124

Hasil pencarian yang cocok: 31 Agu 2020 — Produk setengah jadi dari ikan dan daging dapat pula diolah dengan menambahkan ... Proses pengeringan yang paling sederhana dilakukan dengan ... ...

Top 7: Metode Dan Teknik Pengolahan Samping Ikan Daging Menjadi ...

Pengarang: ex-school.com - Peringkat 163

Hasil pencarian yang cocok: 4 Sep 2020 — Teknik pengolahan hasil samping ikan dan daging menjadi produk nonpangan yang ... Pengeringan dapat dilakukan dengan cara mengeringkan bahan ... ...

Top 8: Pengolahan ikan dan daging menjadi olahan pangan setengah

Pengarang: slideshare.net - Peringkat 158

Hasil pencarian yang cocok: 4 Apr 2017 — METODE PENGOLAHAN Pengeringan 1. Tujuan : Mengurangi kandungan air pada ikan dan daging sampai batas yang aman untuk disimpan. 2. Proses ... ...

Top 9: 8 Teknik Pengawetan Makanan, dari Tradisional hingga Modern

Pengarang: m.liputan6.com - Peringkat 157

Hasil pencarian yang cocok: 11 Feb 2020 — Salah satu cara pengawetan yang paling tua di antaranya adalah pengeringan, pengasinan, dan fermentasi. Metode modern termasuk pengalengan, ... ...

Top 10: MODUL PENANGANAN HASIL TANGKAP VERSI PDF

Pengarang: thp.faperika.unri.ac.id - Peringkat 132

Hasil pencarian yang cocok: Proses atau prosedur penanganan ikan di atas kapal merupakan penanganan awal yang sangat menentukan terhadap penangananan dan pengolahan ikan selanjutnya. ...

Desember 18, 2021

Jawaban : Tujuan utama pengeringan yaitu untuk mengurangi kandungan air bahan sampai batas yang aman untuk disimpan

Lanjut ke Pembahasan Soal  30 Soal Essay Prakarya Kelas 8 Semester 1 dan Kunci Jawaban Bab 4 Pengolahan Bahan Pangan dari Serealia

You're Reading a Free Preview
Pages 7 to 8 are not shown in this preview.

You're Reading a Free Preview
Pages 13 to 26 are not shown in this preview.

Home » Kelas IX » Teknik Pengolahan Bahan Baku Setengah Jadi Hasil Perikanan & Peternakan

Pengolahan makanan adalah kumpulan metode dan teknik yang digunakan untuk mengubah bahan mentah menjadi makanan atau mengubah makanan menjadi bentuk lain untuk konsumsi oleh manusia atau oleh industri pengolahan makanan. Bahan mentah pasca panen yang dibiarkan dalam waktu yang lama akan mengalami kerusakan akibat pengaruh-pengaruh fisiologik, mekanik, fisik, kimiawi, parasitic atau mikrobiologik. Tujuan pembuatan bahan pangan setengah jadi adalah untuk meningkatkan kualitas dan memperpanjang masa simpan bahan pangan, untuk menghambat atau menghentikan aktivitas zat-zat dan mikroorganisme perusak atau enzim-enzim yang dapat menyebabkan kemunduran mutu dan kerusakan. Pengolahan bahan pangan identik dengan proses pengawetan, baik pengawetan secara kimia, fisik, dan mikrobiologi. Pengolahan pangan dari bahan setengah jadi dari hasil perikanan dan peternakan secara umum dapat menggunakan teknik-teknik dasar pengolahan pangan yang lainnya. Berikut ini dijabarkan beberapa teknik pengolahannya:

1. Penggilingan

Penggilingan adalah proses memperkecil ukuran atau pemotongan partikel yang semula berukuran besar setelah digiling akan berubah menjadi ukuran yang lebih kecil. Daging ikan, daging sapi, dan unggas yang sudah dicuci kemudian dimasukan ke dalam grinder untuk digiling sehingga berbentuk pasta. Pada saat penggilingan harus diberikan garam secukupnya. Garam diberikan pada awal penggilingan berguna untuk meningkatkan kerekatan pasta. Setelah penggilingan dilanjutkan dengan pengadonan, penambahan bahan baku lainnya seperti tepung tapioka dan telur yang berguna untuk menjaga kualitas kekenyalan. Adonan dimasukan bumbu berupa garam, gula, dan rempah-rempah yang sudah dihaluskan sebelumnya. Kemudian dilakukan pencetakan.

2. Pemanggangan

Pemanggangan adalah proses memasak bahan makanan dengan menggunakan panas api yang tinggi dan langsung. Daging ikan, daging sapi, dan unggas dapat langsung dipanggang untuk dijadikan steak. Daging yang dipanggang sebaiknya daging yang memiliki tekstur daging yang lebih kencang. Ikan dipanggang dalam oven. Caranya, panggang ikan dalam oven dengan suhu 200°C selama sekitar 10 menit atau hingga kulit pelapisnya kuning keemasan. Lama pemanggangan tergantung pada ketebalan fillet.

3. Menggoreng

Menggoreng adalah cara memasak makanan dengan menggunakan minyak, atau lemak [margarin, shortening, mentega] sebagai medium penghantar panas. Saat penggorengan menggunakan minyak goreng dengan jumlah yang cukup hingga seluruh bagian ikan terendam minyak.

Gunakan api sedang, lalu goreng ikan dengan wajan anti lengket. Ikan cukup dibalik sekali saja sehingga tidak mudah hancur. Tapi ingat, teknik ini tidak bisa digunakan saat anda menggoreng ikan utuh dan hanya bisa digunakan pada fillet ikan dan unggas.

Posted by Nanang_Ajim

Mikirbae.com Updated at: 7:58 PM

211 Prakarya Tujuan utama pengeringan adalah untuk mengurangi kandungan air bahan sampai batas yang aman untuk disimpan. Pengeringan dengan panas matahari merupakan teknik pengolahan yang paling sederhana. Setelah bahan baku pangan dikupasdibersihkan dan mengalami pencucian dan pemotongan, kemudian bahan baku tersebut dikeringkan dengan cara dijemur diterik matahari hingga kering. Faktor utama yang mempengaruhi pengeringan yaitu kecepatan pengeringan dari suatu bahan pangan tersebut. Pengeringan secara modern dilakukan dengan mesin yang dapat diatur sesuai suhunya dengan kebutuhan. Blanching adalah proses perlakuan pemanasan awal yang biasanya dilakukan pada bahan nabati segar sebelum mengalami proses pembekuan, pengeringan atau pengalengan. Blanching bermanfaat untuk mempermudah proses pengupasan kulit pada buah atau kacang-kacangan dan untuk menunjang tampilan warna dari beberapa sayuran terutama hijau sehingga kloroilnya tidak hilang dan tetap segar. Proses blanching dilakukan dengan memanaskan bahan pangan pada suhu kurang dari 100 o C dengan menggunakan air panas atau uap air panas. Contoh proses blanching yaitu mencelupkan sayuran atau buah di dalam air mendidih selama 3 sampai 5 menit atau mengukusnya selama 3 sampai 5 menit. Kemudian langsungsegera dilanjutkan proses pendinginan dengan cara dibenamkan ke dalam air es selama beberapa waktu, biasanya lamanya waktu untuk proses pendidngan sama dengan lama waktu yang digunakan untuk blancing. Waktu pendinginan ini tidak boleh terlalu lama, karena dapat menyebabkan meningkatnya kehilangan komponen larut air lisis kedalam air pendingin. Untuk meminimalkan kehilangan komponen larut air lisis 212 Kelas VIII SMPMTs Semester I kedalam air pendingin, maka proses pendinginan dapat dilakukan dengan menggunakan udara dingin sebagai media pendinginnya. Pendinginan bertujuan untuk mencegah pelunakan jaringan yang berlebihan sekaligus dan sebagai proses pencucian setelah blanching. Setiap bahan pangan memiliki waktu proses blanching yang berbeda-beda untuk inaktivasi enzim, tergantung pada jenis bahan tersebut, metode blanching yang digunakan, ukuran bahan dan suhu media pemanas yang digunakan. TUGAS KERJA KELOMPOK Amatilah lingkunganmu Berkunjunglah ke tempat produksi bahan pangan setengah jadi dari bahan serealia atau umbi yang ada di daerahmu. Tanyakan beberapa hal berikut: Apa bahan yang diperlukan? Bagaimana cara memilih bahan? • Apa alat yang digunakan? • Bagaimana proses pembuatannya? • Apa cerita budaya sejarah yang terkandung pada olahan pangan tersebut? • Apa bahan kemasan dan cara pengemasannya ? • Catat keselamatan kerja dan hal khusus yang harus menjadi perhatian saat proses pembuatannya. Saat melakukan observasi dan wawancara, hendaknya kamu bersikap ramah, berbicara sopan, bekerjasama, dan toleransi dengan teman kelompokmu. Lihat LK-6 Observasi dan Wawancara

Lihat dokumen lengkap [248 Halaman - 38.84MB]

210 Kelas VIII SMPMTs Semester I teknik pengolahannyapun bermacam-macam. Teknik pengolahan dalam membuat olahan pangan setengah jadi serealia dan umbi juga dapat menggunakan teknis pada umumnya, seperti dengan merebus boiling, mengukus steaming dan penggorengan frying seperti yang telah kamu pelajari. Namun, ada beberapa teknik tertentu lainnya, seperti berikut ini.

a. Penyosohan

Penyosohan merupakan proses untuk menghilangkan kulit biji dengan disosoh. Penyosohan secara tradisional dilakukan dengan alu dan lumpang ditambah percikan air ke biji serealia yang ditumbuk. Proses penyosohan diharapkan dapat menghilangkan kulit ari dan lembaga pada biji serealia, sehingga menjadi butiran besar ataupun butiran kecil untuk mempermudah dalam proses penanganan lanjutan. Saat ini, penyosohan dilakukan dengan menggunakan mesin.

b. Penggilingan

Penggilingan dimaksudkan untuk menghaluskan bahan baku menjadi adonan. Proses penggilingan dapat dilakukan secara tradisional dan modern. Cara tradisional penghalusan bahan baku dilakukan dengan pemarutan atau penumbukan hingga halus. Jika secara modern penghalusan bahan baku dilakukan dengan menggunakan mesin penggilingan. Sumber: anaszu.wordpress.com, emonweb.blogspot.com, onnyfahamsyah.blogspot.com, emonweb.blogspot.com, lordbroken.wordpress.com Gambar 4.48. Mesin untuk pengolahan serealia dan umbi yaitu mesin sosoh, alat pemipil jagung, mesin penggiling, mesin pengering, dan alat penggiling mie. Di unduh dari : Bukupaket.com 211 Prakarya

c. Pengeringan

Tujuan utama pengeringan adalah untuk mengurangi kandungan air bahan sampai batas yang aman untuk disimpan. Pengeringan dengan panas matahari merupakan teknik pengolahan yang paling sederhana. Setelah bahan baku pangan dikupasdibersihkan dan mengalami pencucian dan pemotongan, kemudian bahan baku tersebut dikeringkan dengan cara dijemur diterik matahari hingga kering. Faktor utama yang mempengaruhi pengeringan yaitu kecepatan pengeringan dari suatu bahan pangan tersebut. Pengeringan secara modern dilakukan dengan mesin yang dapat diatur sesuai suhunya dengan kebutuhan.

d. Blanching

Blanching adalah proses perlakuan pemanasan awal yang biasanya dilakukan pada bahan nabati segar sebelum mengalami proses pembekuan, pengeringan atau pengalengan. Blanching bermanfaat untuk mempermudah proses pengupasan kulit pada buah atau kacang-kacangan dan untuk menunjang tampilan warna dari beberapa sayuran terutama hijau sehingga kloroilnya tidak hilang dan tetap segar. Proses blanching dilakukan dengan memanaskan bahan pangan pada suhu kurang dari 100 o C dengan menggunakan air panas atau uap air panas. Contoh proses blanching yaitu mencelupkan sayuran atau buah di dalam air mendidih selama 3 sampai 5 menit atau mengukusnya selama 3 sampai 5 menit. Kemudian langsungsegera dilanjutkan proses pendinginan dengan cara dibenamkan ke dalam air es selama beberapa waktu, biasanya lamanya waktu untuk proses pendidngan sama dengan lama waktu yang digunakan untuk blancing. Waktu pendinginan ini tidak boleh terlalu lama, karena dapat menyebabkan meningkatnya kehilangan komponen larut air lisis kedalam air pendingin. Untuk meminimalkan kehilangan komponen larut air lisis Di unduh dari : Bukupaket.com 212 Kelas VIII SMPMTs Semester I kedalam air pendingin, maka proses pendinginan dapat dilakukan dengan menggunakan udara dingin sebagai media pendinginnya. Pendinginan bertujuan untuk mencegah pelunakan jaringan yang berlebihan sekaligus dan sebagai proses pencucian setelah blanching. Setiap bahan pangan memiliki waktu proses blanching yang berbeda-beda untuk inaktivasi enzim, tergantung pada jenis bahan tersebut, metode blanching yang digunakan, ukuran bahan dan suhu media pemanas yang digunakan. TUGAS KERJA KELOMPOK Amatilah lingkunganmu Berkunjunglah ke tempat produksi bahan pangan setengah jadi dari bahan serealia atau umbi yang ada di daerahmu. Tanyakan beberapa hal berikut: Apa bahan yang diperlukan? Bagaimana cara memilih bahan? • Apa alat yang digunakan? • Bagaimana proses pembuatannya? • Apa cerita budaya sejarah yang terkandung pada olahan pangan tersebut? • Apa bahan kemasan dan cara pengemasannya ? • Catat keselamatan kerja dan hal khusus yang harus menjadi perhatian saat proses pembuatannya. Saat melakukan observasi dan wawancara, hendaknya kamu bersikap ramah, berbicara sopan, bekerjasama, dan toleransi dengan teman kelompokmu. Lihat LK-6 Observasi dan Wawancara Di unduh dari : Bukupaket.com 213 Prakarya

4. Tahapan Pengolahan

Video yang berhubungan

Video yang berhubungan

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA