Jenis iklan yang biasa digunakan pemerintah untuk mengenalkan programnya kepada masyarakat adalah

KOMPAS.com - Iklan media cetak rupanya masih cukup banyak digunakan sebagai media pemasaran suatu produk. Pasalnya, masih banyak ditemukan contoh iklan media cetak di sekitar kita.

Seperti diketahui, media cetak saat ini berkurang peminatnya akibat adanya kemajuan teknologi yang melahirkan media elektronik. Hal tersebut membuat peminat iklan media cetak juga mengalami penurunan.

Selain itu, media sosial juga menjadi penyebab penurunan peminat iklan media cetak. Pasalnya, iklan kini lebih menarik konsumen jika dikemas dalam bentuk video.

Namun, masyarakat masih banyak yang mencari contoh iklan media cetak yang mulai berkurang di era digital ini. Masyarakat juga kerap mempertanyakan apa yang dimaksud dengan iklan media cetak?

Baca juga: Pengertian, Fungsi, dan Ciri-Ciri Iklan sebagai Media Pemasaran

Untuk itu, artikel kali ini akan membahas apa yang dimaksud dengan iklan media cetak yang mulai terlupakan beserta contoh iklan media cetak.

Pengertian iklan media cetak

Sebelum mengetahui pengertian iklan media cetak, ada baiknya memahami pengertian iklan. Iklan merupakan suatu bentuk informasi tentang produk dari produsen ke konsumen.

Dikutip dari buku Manajemen Media Massa oleh Irene Silvia, iklan media cetak adalah iklan yang dipasang di surat kabar, majalah, atau media cetak lain yang bersifat statis dan mengutamakan pesan-pesan visual.

Contoh iklan media cetak adalah iklan baris, iklan display, dan iklan advetorial.

Ciri-ciri iklan media cetak adalah praktis, cepat, harganya terjangkau, daya jangkau hingga ke pelosok daerah, keberhasilan bergantung pada jenis huruf, ukuran, dan layout, serta dapat bertahan cukup lama.

Baca juga: Bagaimana Fungsi Iklan bagi Pemerintah dan Perusahaan?

Dilansir dari buku Ayo Bikin Iklan oleh Dendy Triadi dan Addy Sukma Bharata, iklan media cetak dimulai sejak ditemukannya mesin cetak pada abad ke-15 dalam bentuk poster, selebaran, dan iklan baris di surat kabar.

Kemudian pada abad ke-19, iklan media cetak mulai berkembang secara signifikan karena dikemas dengan grafis, litografi, dan proses cetak yang lebih canggih.

Jenis-jenis dan contoh iklan media cetak

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat diketahui jenis-jenis iklan media cetak, yaitu iklan baris, iklan display, iklan advetorial, iklan kolom surat kabar, dan selebaran.

Berikut penjelasan dari jenis-jenis iklan media cetak beserta contoh iklan media cetak:

1. Iklan baris

Contoh iklan media cetak ini adalah iklan yang biasanya sering ditemukan di koran dalam bentuk barisan kata-kata tanpa gambar dan ilustrasi.

Baca juga: Profesi yang Banyak Dicari, Apa Itu Digital Marketing?

Biasanya kata-kata yang ditulis disingkat-singkat karena bayarannya berdasarkan jumlah baris yang digunakan. Iklan ini digunakan untuk iklan lowongan pekerjaan, iklan kendaraan, hingga iklan properti.

KOMPAS.com/Isna Rifka Sri Rahayu Contoh iklan media cetak jenis iklan baris. Apa yang dimaksud dengan iklan media cetak? Iklan media cetak adalah iklan yang dipublikasikan di media cetak seperti, koran atau majalah.

2 . Iklan kolom

Contoh iklan media cetak ini adalah iklan yang dipasang di media cetak berupa kolom-kolom yang berisi teks dan gambar ilustrasi. Iklan jenis ini cenderung lebih menarik dibandingkan iklan baris.

KOMPAS.com/Isna Rifka Sri Rahayu Contoh iklan media cetak jenis iklan kolom. Apa yang dimaksud dengan iklan media cetak? Iklan media cetak adalah iklan yang dipublikasikan di media cetak seperti, koran atau majalah.

3. Iklan display

Contoh iklan media cetak ini hampir sama dengan iklan kolom. Bedanya hanya pada ukuran, di mana iklan display berukuran lebih besar dari iklan kolom.

KOMPAS.com/Isna Rifka Sri Rahayu Contoh iklan media cetak jenis iklan display. Apa yang dimaksud dengan iklan media cetak? Iklan media cetak adalah iklan yang dipublikasikan di media cetak seperti, koran atau majalah.

4. Iklan advetorial

Contoh iklan media cetak ini teknik penyampaiannya mirip berita. Iklan disampaikan berbentuk teks dan menjelaskan terkait produk lebih rinci dari iklan jenis lain.

Biasanya, iklan advetorial digunakan untuk produk kesehatan atau mengenalkan produk dan perusahaan baru agar konsumen mengenal lebih dekat melalui kalimat yang ditulis.

adv.kompas.id Contoh iklan media cetak jenis iklan advertorial. Apa yang dimaksud dengan iklan media cetak? Iklan media cetak adalah iklan yang dipublikasikan di media cetak seperti, koran atau majalah.

5. Iklan selebaran

Iklan selebaran sebagai salah satu contoh iklan media cetak adalah berbeda dari jenis iklan lainnya. Sebab, iklan ini dipasang di luar media cetak seperti koran atau majalah.

Iklan selebaran berupa selembar kertas yang biasanya dicetak dalam ukuran A3 hingga A6. Iklan berisikan tulisan dan ilustrasi produk serta dibagi-bagikan secara langsung ke konsumen.

freepik.com Contoh iklan media cetak jenis iklan selebaran. Apa yang dimaksud dengan iklan media cetak? Iklan media cetak adalah iklan yang dipublikasikan di media cetak seperti, koran atau majalah.

Itulah jawaban dari pertanyaan apa yang dimaksud dengan iklan media cetak? Iklan media cetak adalah iklan yang dipublikasikan di media cetak seperti, koran atau majalah. Contoh iklan media cetak semakin jarang ditemui di era digital ini.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

GH Dhafi Quiz

Find Answers To Your Multiple Choice Questions (MCQ) Easily at gh.dhafi.link. with Accurate Answer. >>

Click here To See Answer
(Klik Untuk Melihat Jawaban)


Ini adalah Daftar Pilihan Jawaban yang Tersedia :

  1. penawaran
  2. permintaan
  3. layanan masyarakat
  4. pemberitahuan
Klik Untuk Melihat Jawaban

Apa itu gh.dhafi.link??

gh.dhafi.link Merupakan situs pendidikan pembelajaran online untuk memberikan bantuan dan wawasan kepada siswa yang sedang dalam tahap pembelajaran. mereka akan dapat dengan mudah menemukan jawaban atas pertanyaan di sekolah. Kami berusaha untuk menerbitkan kuis Ensiklopedia yang bermanfaat bagi siswa. Semua fasilitas di sini 100% Gratis untuk kamu. Semoga Situs Kami Bisa Bermanfaat Bagi kamu. Terima kasih telah berkunjung.

Istilah iklan barangkali sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat. Iklan sering muncul di berbagai media, baik televisi, radio, surat kabar, majalah, media online, hingga baliho di sepanjang jalan yang Anda lalui.

Pengertian Iklan

Iklan adalah pesan yang disampaikan ke publik dengan tujuan memengaruhi keputusan khalayak, bisa untuk mengajak membeli suatu produk atau menggunakan jasa tertentu.

Sementara itu, berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), iklan adalah berita pesanan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang dan jasa yang ditawarkan.

Meneruskan Deepublish, berikut pengertian iklan menurut beberapa ahli:

Supriyanto

Menurut Supriyanto, iklan adalah upaya promosi barang, ide, perusahaan, atau jasa yang perlu dibayarkan oleh sponsor.

Kotler dan Amstrong

Iklan merupakan bauran promosi yang memberikan pesan produk kepada masyarakat melalui media, baik media cetak ataupun online.

Kotler dan Amstrong juga membedakan antara iklan dan periklanan. Apa yang dimaksud dengan periklanan adalah segala biaya yang mesti dikeluarkan sponsor untuk melakukan presentasi dan promosi nonpribadi dalam bentuk barang ataupun jasa.

Sutisna

Menurut Sutisna, iklan adalah upaya mengarahkan seseorang atau sekelompok orang sependapat dengan tujuan tertentu dengan menggunakan media.

Menurut kedua ahli ini, penting untuk melibatkan kreativitas dalam pembuatan iklan. Hal tersebut dapat memengaruhi secara positif terhadap efektivitas iklan dan merek iklan.

Dari penjelasan di atas, dapat dijabarkan bahwa iklan memiliki fungsi sebagai berikut:

  • Membujuk audiens untuk membeli atau menggunakan produk atau jasa.
  • Memberikan informasi terkait produk atau jasa.
  • Membuat publik mengingat produk atau jasa yang diiklankan.
  • Memengaruhi pandangan konsumen atau membangun kesadaran merek.

Jenis Iklan

Iklan dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu iklan komersial dan iklan non-komersial.

1. Iklan Komersial

Iklan jenis ini bertujuan mempromosikan dengan maksud orang mau membeli atau menggunakan jasa yang diiklankan.

2. Iklan Non-Komersial

Iklan ini ditujukan kepada khalayak untuk memberikan informasi, edukasi, imbauan, dan sosialisasi program.

Sementara itu, berdasarkan medianya, iklan dibagi menjadi iklan cetak dan iklan elektronik.

1. Iklan Media Cetak

Iklan ini dibuat dengan cara dicetak. Iklan jenis ini kerap ditemui di koran, majalah, poster, baliho, stiker, dan sebagainya.

2. Iklan Media Elektronik

Iklan ini memanfaatkan media elektronik dalam promosinya, seperti televisi, radio, atau media sosial.

Selain itu, iklan dapat berbentuk iklan cetak, iklan baris, iklan kolom, dan iklan display.

  • Iklan Cetak: Iklan ini dipasang dan dibuat dengan teknologi cetak, seperti baliho, spanduk, surat kabar, dan sebagainya.
  • Iklan Baris: Iklan ini biasa ditemukan di koran dengan hanya membuat beberapa kata atau kalimat saja.
  • Iklan Kolom: Iklan kolom memiliki lebar satu kolom dan cenderung lebih tinggi dari iklan baris, seperti advertorial.
  • Iklan Display: Iklan ini biasanya menampilkan promosi secara lebih luas dari iklan baris, seperti iklan di radio dan televisi.

Pemilihan Media dalam Iklan

Memilih media atau perencanaan media adalah serangkaian kegiatan dalam  menyampaiakan pesan komunikasi/ promosi kepada calon pembeli atau konsumen. Media  dalam proses komunikasi adalah alat di mana komunikator menyampaikan pesan kepada komunikan.

Media dalam strategi komunikasi adalah salah satu unsur pokok yang menunjang  keberhasilan komunikasi. Menentukan media yang hendak digunakan adalah salah satu strategi yang wajib dilakukan untuk dapat mengidentifikasi media apa yang paling efektif dan efisien untuk digunakan.

Pentingnya pemilihan dan perencanaan media komunikasi di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Banyaknya media yang dapat digunakan sebagai media komunikasi.
  • Setiap media memiliki sifat dan karakteristik media .
  • Fragmentasi khalayak media yang terus terjadi.
  • Adanya konsekuensi biaya komunikasi yang harus dibayarkan .
  • Adanya perbedaan karakteristik audiens.

Strategi komunikasi sebagai bagian dari perencanaan untuk memilih media akan melihat media sebagai alat untuk menyampaikan pesan . Dalam kaidah ini pendekatan komunikasi pemasaran dan periklanan akan memudahkan seseorang untuk melakukan klasifikasi media berdasar kebutuhan penyampaian pesan penjualan ataupun program komunikasi.

Berikut adalah pembagian media dalam strategi komunikasi:

Above the Line (ATL)

ATL atau media lini atas adalah media utama yang digunakan untuk menyampaiakn pesan atau promosi. Media ini disebut utama karena berorientasi pada media massa yang sifatnya masif.

Media ini meliputi Iklan media cetak (majalah, koran dan tabloid), radio commercial atau iklan radio, Iklan televisi, media luar ruang (billboard dan ultravision), iklan bioskop dan internet.

Below the Line (BTL)

Media below the line atau biasa disebut dengan media lini bawah adalah media pendukung dalam menyampaikan pesan dari sebuah program komunikasi maupun iklan atau pemasaran produk dan jasa. Media ini sifatnya lebih personal dan tidak semasif media ATL. Media lini bawah biasanya dipakai untuk mendukung komunikasi pada media lini atas.

Media BTL bisa berupa kalender, brosur, stiker, leaflet, spanduk, kaos, pin, poster, katalog, banner, booklet, umbul-umbul, dan sebagainya.

Penggunaan media lini atas dan media lini bawah biasanya digunakan secara bersamaan. Artinya bahwa komunikasi pada media lini atas dan media lini bawah saling mendukung dan dapat saling menguatkan pesan yang disampaikan.

Karakteristik Media dalam Iklan

Media/Karakteristik ATL BTL
Sifat Media utama yang digunakan untuk komunikasi. Media penunjang dalam komunikasi.
Jangkauan Menjangkau target secara menyeluruh. Menjangkau target secara parsial atau spesifik.
Bentuk Media cetak, media elektronik, media interaktif. Media cetak.
Biaya Biaya mahal. Biaya terjangkau.
Frekuensi Saluran dan media terbatas. Ada upaya persaingan. Frekuensi tersedia (banyak).

Kesimpulannya, iklan adalah media yang digunakan untuk mempromosikan suatu produk, jasa, ataupun himbauan kepada masyarakat banyak. 

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA