Berikut macam nilai kerohanian yang berasal dari akal pikiran manusia

1. Menurut Profesor Notonegoro

Notonegoro dalam Kaelan (2000) menyebutkan adanya 3 macam nilai. Ketiga nilai itu adalah sebagai berikut :

a. Nilai material, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi kehidupan jasmani manusia atau kebutuhan ragawi manusia.

b. Nilai vital, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi manusia untuk dapat mengadakan kegiatan atau aktivitas.

c. Nilai kerohanian, yaitu segala sesuatu yang berguna bagi rohani manusia.

Nilai kerohanian meliputi :

1) Nilai kebenaran yang bersumber pada akal (rasio, budi, cipta) manusia.

2) Nilai keindahan atau nilai estetis yang bersumber pada unsur perasaan (emotion)manusia.

3) Nilai kebaikan atau nilai moral yang bersumber pada unsur kehendak (karsa,Will) manusia.

Nilai religius yang merupakan nilai keohanian tertinggi dan mutlak serta bersumber pada kepercayaan atau keyakinan manusia.

Nilai di atas masih bersifat abstrak, atau disebut nilai dasar, karena nilai ini masih berada dalam pemikiran manusia. Nilai dasar kemudian dijabarkan secara interpretasi menjadi nilai instrumental yang berupa parameter yang lebih konkrit, yang masih berupa rumusan umum berwujud norma-norma. Nilai instrumental dijabarkan ke dalam nilai praksis, berwujud indikator yang sifatnya sangat konkrit berkaitan suatu bidang dalam kehidupan.

2. Menurut Walter G.Everest

Walter G.Everest menggolongkan nilai-nilai manusiawi menjadi delapan kelompok, yaitu:

1. Nilai-nilai ekonomis

2. Nilai-nilai kejasmanian

3. Nilai-nilai hiburan

4. Nilai-nilai sosial

5. Nilai-nilai watak

6. Nilai-nilai estetis

7. Nilai-nilai intelektual

8. Nilai-nilai keagamaan

Dafinisi nilai rohani akan senantisa mengacu segala hal yang bermanfaat bagi arti kebutuhan rohani manusia. Hal inilah setidaknya menjadi kosentrasi dalam objek kajian sosiologi.

Adapun pembagian atas nilai rohani ini menurut Prof. Dr. Notonegoro tergabung dalam nilai vital dan nilai material yang semuanya saling terkait satu sama lainnya. Adapun implementasi atas nilai rohani misalnya sholat, mengaji, berdzikir, berpuasa, pergi ke tempat ibadah dan rekreasi.

Nilai Rohani

Nilai kerohanian adalah segala sesuatu yang penting bagi kebutuhan rohani manusia sehingga tidak dapat diukur keberadaan dalam material, oleh karena itulah nilai kerohnian disebut juga dengan spiritual, artinya nilai integratif jiwa manusia yang terdiri dari berbagai macam nilai altruistik, humanistik, personal, ketuhanan, dan afektif yang mengarah pada perkembangan spiritual.

Contoh Nilai Rohani

Adapun untuk contoh nilai rohani yang ada dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya;

Sholat merupakan salah satu kewajiban bagi umat muslim bahkan termasuk dalam 5 Rukun Islam. Umat muslim yang baik harus menunaikan sholat wajib lima waktu, dan diupayakan untuk menunaikan sholat-sholat sunnah lainnya pula.

Selain sholat, bagi seorang muslim mengaji juga harus dilakukan sebagai bentuk ibadah agar hati manusia merasa lebih tenang. Kegiatan ini dilakukan dengan membaca dan memahami isi Al-Qur’an dan sebisa mungkin mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Berdzikir merupakan suatu kegiatan mengingat Allah yaitu dengan menyebut atau mengingat Allah secara lisan melalui kalimat-kalimat thayyibah. Bagi seorang muslim berdzikir dipercaya untuk membantu aliran rezeki seseorang juga agar hati merasa tenang dengan mengingat Allah.

Puasa dan pergi haji dilakukan untuk memperkuat nilai kerohanian seseorang agar merasa lebih dekat kepada Sang Pencipta.

Pada dasarnya berpuasa bukan hanya ada dalam ajaran Islam, agama lain, misalnya Hindu, juga ada yang mengajarkan tentang puasa. Adapun untuk berhaji, itu memang diperuntukkan bagi umat muslim yang sudah terbilang mampu, terutama secara finansial. 

Pergi ke tempat ibadah dilakukan untuk kegiatan beribadah maupun berdoa. Setiap agama memiliki tempat ibadah yang berbeda-beda seperti misalnya masjid merupakan tempat ibadah umat Muslim, gereja merupakan tempat ibadah umat Kristiani, pura sebagai tempat ibadah umat Hindu dan vihara sebagai tempat ibadah umat Budha.

Kegiatan rekreasi atau mononton hiburan merupakan salah satu bentuk tindakan sosial yang dilaukan untuk memenuhi kebutuhan rohani manusia. Karena hal tersebut dapat menimbulkan kepuasan dan rasa bahagaia di hati manuisa agar lebih semnagat serta mengurangi rasa tertekan dan stress dalam aktivitas sehari-hari.

Zakat bagi umat Islam termasuk menjadi rukun yang harus dilakukan. Zakat ini bisa saja berupa uang ataupun benda, seperti halnya beras sebagai makanan pokok ketika dikeluargkan pada Bulan Ramadhan. Perwujutan dalam penerapan zakat ini sendiri berfungsikan untuk mensucikan harta benda.

Jenis Nilai Rohani

Nilai kerohanian dapat dibagi menjadi:

  1. Nilai moral (kebaikan), Nilai yang bersumber dari kemauan (etika sosial dan karsa) dan kehendak
  2. Nilai keindahan, Nilai keidahan merupakan nilai yang bersumber dari perasaan mausia (estetis)
  3. Nilai kebenaran, Nilai kebenaran merupakan nilai yang berasal atau bersumber dari akal pikiran manusia
  4. Nilai religius, Nilai religius meruapakan nilai yang berasal dari nilai ketuhanan atau kerohanian yang tertinggi dan mutlak.

Dari penjelasan yang dikemukakan, dapatlah dikatakan bahwa secara umum nilai rohani bisa diartikan sebagai gagasan moral, konsepsi umum, atau orientasi terhadap dunia atau terkadang hanya minat, sikap, preferensi, kebutuhan, sentimen dan disposisi.

Tetapi kebanyakan para sosiolog menggunakan istilah nilai rohani dalam arti yang lebih tepat untuk berarti “tujuan umum yang memiliki konotasi kebenaran, kebaikan,  atau keinginan yang melekat dalam beragama”.

Individu adalah bagian terkecil dari kelompok masyarakat yang tidak dapat dipisah lagi menjadi bagian yang lebih kecil. Dalam sosiologi, individu adalah subjek yang melakukan sesuatu, dan merupakan produk sosial hasil interaksinya dengan orang lain. Sejak lahir, seseorang telah belajar tentang cara bertindak dan berperilaku sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku di dalam masyarakatnya. Dengan demikian, nilai dan norma sosial telah menjadi bagian dari dirinya.

Nah, bicara tentang nilai dan norma sosial itu sendiri, dalam pembahasan kali ini kita akan mencoba mengurainya secara lebih rinci, utamanya mengenai nilai sosial. Ada yang tahu apa maksudnya?

Secara harfiah, nilai bisa diartikan sebagai pemikiran dalam diri manusia tentang apa yang dianggap baik dan buruk. Sebagai contoh, kita menganggap menolong teman yang terjatuh dari sepeda sebagai perbuatan baik, sedangkan menyontek saat ujian adalah sebaliknya.

Nilai sosial muncul dari nilai individu yang dimiliki oleh seseorang. Melalui pergaulan, nilai individu tersebut akhirnya disetujui oleh banyak orang sehingga menjadi nilai sosial yang berlaku di masyarakat.

Macam-macam Nilai Sosial

Menurut Prof Dr. Notonegoro, nilai dibagi menjadi tiga macam, termasuk nilai Material, nilai Vital, dan Nilai kerohanian.

Nilai Material adalah sesuatu yang berguna bagi unsur fisik manusia. Sebagai contoh, minuman, makanan dan pakaian.

(Baca juga: Pengertian Tindakan Sosial)

Nilai Vital adalah segala sesuatu yang berguna bagi manusia dalam melaksanakanaktivitas. Contohnya, mobil untuk supir taksi dan komputer untuk penulis novel.

NIlai Kerohanian adalah segala sesuatu yang berguna bagi rohani manusia. Nilai kerohanian dibagi menjadi nilai keindahan, kebenaran dan religius.

Nilai sosial memiliki beberapa ciri, diantaranya:

  • Merupakan konstruksi masyarakat sebagai hasil interaksi antarwarga masyarakat
  • Disebarkan diantara warga masyarakat
  • Terbentuk melalui sosialisasi (proses belajar)
  • Merupakan bagian dari usaha pemenuhan kebutuhan dan kepuasan sosial manusia
  • Dapat mempengaruhi perkembangan diri seseorang
  • Memiliki pengaruh yang berbeda atarwarga masyarakat
  • Cenderung berkaitan satu sama lain dan membentuk sistem nilai

Di dalam masyarakat, nilai ini berfungsi sebagai landasan dalam setiap perbuatan individu. Selain itu, nilai juga berfungsi untuk mengatur dan membatasi tindakan setiap orang agar tidak mengganggu hak orang lain.

Lihat Foto

shutterstock.com/By fotogestoeber

Ilustrasi nilai rohani dalam kehidupan sosial

KOMPAS.com – Nilai pada hakikatnya tidak menghakimi apakah sebuah perilaku tertentu salah satau benar. Tetapi nilai mengarahkan perilaku dan pertimbangan seseorang.

Sebuah tindakan dianggap sesuai moral apabila selaras dengan nilai-nilai yang telah disepakati dan dijunjung oleh masyarakat di mana tindakan tersebut dilakukan.

Ada empat nilai yang menjadi patokan manusia dalam berperilaku di masyarakat, salah satunya adalah nilai kerohanian.

Dilansir dari buku Kamus Sosiologi (2018) karya Agung Tri Haryanta dan Eko Sujatmiko, nilai kerohanian adalah segala sesuatu yang berhubungan atau berguna bagi batin atau rohani manusia. Contoh nilai kerohanian adalah kegiatan beribadah.

Baca juga: Hubungan antar Pranata Sosial

Tidak hanya tentang unsur ketuhanan, nilai kerohanian juga mengandung unsur-unsur lain seperti keindahan dan kebenaran.

Jenis-jenis nilai kerohanian

Dalam buku Pengantar Ringkas Sosiologi: Pemahaman Fakta dan Gejala Permasalahan Sosial (2020) karya Elly M. Setiadi, dijelaskan bahwa nilai kerohanian dibedakan menjadi empat jenis, yaitu:

Nilai ini bersumber pada akal manusia. Contohnya sesuatu dianggap benar atau salah karena akal manusia memiliki kemampuan untuk memberikan penilaian.

Nilai ini bersumber pada perasaan. Contohnya daya tarik terhadap sebuah benda, sehingga nilai daya tarik yang melekat pada benda tersebutlah yang dihargai.

Baca juga: Konsekuensi dari Mobilitas Sosial

Nilai moral bersumber pada unsur kehendak. Nilai ini berhubungan dengan tingkah laku manusia terhadap penilaian perbuatan yang dianggap baik atau buruk, mulia atau hina menurut tatanan yang berlaku di dalam kelompok sosial tersebut.

Nilai ini bersumber pada kitab suci. Nilai keagamaan berhubungan dengan interaksi manusia dengan penciptanya dan interaksi manusia dengan sesamanya.

Baca juga: Status dan Peran Sosial dalam Studi Sosiologi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA