Freepik
Keramas saat haid dalam pandangan Islam
GridFame.id - Bolehkah keramas saat haid dan bagaimana penjelasan menurut Islam.
Pernahkah Anda mendengar mitos mengenai tidak boleh keramas saat haid?
Banyak mitos yang beredar di masyarakat mengenai keramas saat haid yang menjadikan rambut rontok.
Namun bagaimanakah dalam pandangan Islam sendiri?
Haid sendiri adalah darah yang terjadi pada wanita secara alami bukan karena adanya sesuatu hal pada waktu tertentu.
Mengalami haid atau mendapatkan darah saat haid adalah normal bagi setiap wanita.
Biasanya seseorang akan haid mulai usia sembilan tahun dan akan berhenti jika telah mencapai usia lima puluh tahun.
Haid dalam Islam sendiri menandakan bahwa wanita telah mencapai akil baligh dan harus menjalankan perintah agama.
Lantas bagaiaman dengan mitos yang beredar mengenai keramas saat haid dalam pandangan Islam?
Keramas saat haid menurut pandangan Islam
Ternyata hal tersebut benar hanya mitos ini dibuktikan dengan tidak adanya bukti secara ilmiah yang menunjukkan bahaya keramas saat haid.
Baca Juga: Berikut Arti Mitos Telinga Berdenging Menurut Penjelasan Islam Jangan Lupa Baca Doa Ini
Begitupun dengan pandangan Islam, tidak ada larangan atau dalil yang dengan jelas menyebut larangan keramas saat haid.
Beberapa hadist bahkan menunjukkan bolehnya keramas saat haid.
Hadist dari Aisyah RA yang mendapat haid saat mengikuti haji wadaa', kemudian Rasulullah bersabda:
"Bukalah ikatan rambutmu dan sisirlah. Lalu masuklah ke dalam ihram untuk mengikuti haji..." (HR Bukhari Muslim).
Jika yang ditakutkan keramas saat haid adalah mengenai rontoknya rambus, Aisyah saja menyisir rambutnya.
Padahal bagi sebagian besar wanita, menyisir rambut bisa jadi menyebabkan rontoknya rambut, jika menyisir saja diperbolehkan apalagi keramas.
Begitupun dengan Imam Ibnu Utsaimin yang pernah ditanya mengenai hukum wanita haid saat melakukan keramas.
Dikutip dari Majmu' Fatawa wa Rasail Ibnu Ustsaimin jilid 11, Bab: Haid dijelaskan bahwa.
"Wanita haid yang membilas kepalanya dengan air (keramas) ketika haid hukumnya tidak terlarang. Adapun pendapat mereka yang menyatakan bahwa tidak boleh wanita haid mandi keramas, ini pendapat yang tidak benar. Wanita haid boleh mencuci kepalanya (keramas) dan badannya"
***
Baca Juga: Mitos Burung Hantu Berada di Atap Rumah Menurut Pandangan Islam Ini Penjelasannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
PROMOTED CONTENT
Video Pilihan
Ada banyak mitos yang beredar seputar haid atau menstruasi. Salah satu yang menjadi pertanyaan banyak kaum hawa adalah boleh tidaknya keramas saat haid. Sebenarnya, bolehkah keramas saat haid? Simak faktanya di artikel ini.
Keramas saat haid sangat boleh dilakukan. Larangan untuk tidak keramas dan membersihkan rambut saat haid merupakan mitos dan isapan jempol belaka. Tidak ada studi yang melaporkan bahwa mencuci rambut saat sedang ‘datang bulan’ dapat menimbulkan penyakit - sehingga Anda tetap boleh keramas saat haid.
Selain mitos tidak boleh keramas saat haid, ada pula mitos yang beredar bahwa mandi dengan air hangat dapat berbahaya bagi perempuan yang sedang menstruasi. Namun faktanya, Anda tetap boleh mandi, termasuk keramas, walau tengah menjalani fase haid.
Mandi dan keramas dengan air dingin juga boleh dilakukan saat haid. Menurut UNICEF, menggunakan air dingin saat haid tidak menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan maupun siklus menstruasi.
Kenapa ada mitos tidak boleh keramas dan mandi saat haid?
Mitos tidak boleh mandi dan keramas dengan air hangat boleh jadi beredar karena dua alasan. Pertama, air hangat dianggap dapat memicu perdarahan. Kedua, penggunaan air saat mandi dipercaya dapat menghentikan perdarahan yang kemudian memicu penyakit.
Bagaimana kenyataannya?
Memang benar bahwa air hangat dapat melancarkan aliran darah. Namun, hal ini sebenarnya malah dapat bermanfaat untuk meredakan kram perut saat haid serta merilekskan ketegangan pada otot.
Perdarahan tidak berhenti saat Anda mandi berendam di dalam air. Namun memang, tekanan dari air disebutkan dapat menghalangi aliran darah keluar dari vagina untuk sementara waktu.
Oleh sebab itu, tidak ada alasan bagi Anda untuk tidak boleh keramas dan mandi saat haid. Malahan, mandi dan keramas di periode ini memberikan beragam manfaat kesehatan.
Manfaat mandi dan keramas saat haid
Mandi dan keramas saat haid boleh saja dilakukan. Bahkan, aktivitas ini juga menawarkan beberapa manfaat, misalnya:
- Membuat badan lebih bersih
- Memperbaiki mood dan suasana hati
- Meredakan gejala-gejala menstruasi yang menyiksa, termasuk merilekskan otot dan meredakan kram
- Meningkatkan rasa percaya diri
- Berpotensi untuk mengurangi peradangan
- Berpotensi untuk mengendalikan gula darah
Baca Juga
- Langkah Aman yang Bisa Dilakukan untuk Mempercepat Haid
- Sakit Perut Saat Haid Sangat Mengganggu, Ini Cara Mengatasinya
- Mitos Manfaat Teh Basi, Perbesar Penis hingga Haluskan Kulit
Pertanyaan lain saat haid lain yang penting untuk diketahui faktanya
Selain bolehkah keramas saat haid, pertanyaan berikut juga mungkin sering Anda utarakan:
1. Bolehkah olahraga saat haid?
Berolahraga boleh saja dilakukan saat menstruasi. Bahkan, olahraga teratur berpotensi untuk mengurangi kram yang menyiksa. Mitos bahwa olahraga tak boleh dilakukan mungkin berasal dari anggapan bahwa menstruasi merupakan bentuk “penyakit” - walau sebenarnya periode ini merupakan siklus yang normal terjadi.
2. Bolehkah berhubungan seks saat haid?
Berhubungan seks saat menstruasi boleh dan aman dilakukan. Belum ditemukan risiko kesehatan yang dikaitkan dengan seks saat haid. Bahkan, berhubungan seks di periode ini berpotensi untuk meredakan kram yang Anda alami.
Namun memang, berhubungan seks saat haid bersifat subjektif – karena ada beberapa perempuan yang tidak nyaman melakukannya.
3. Bisakah hamil jika berhubungan seks saat haid?
Pembuahan dan kehamilan tetap mungkin terjadi jika Anda berhubungan seks saat menstruasi. Puncak masa subur atau ovulasi untuk hamil memang biasanya terjadi setelah periode haid. Namun, jika Anda memiliki siklus haid yang tidak teratur atau darah keluar lebih lama dibanding rata-rata, jendela masa subur bisa beriringan dengan periode haid.
Catatan dari SehatQ
Untuk menjawab bolehkah keramas saat haid, jawabannya adalah boleh dan aman dilakukan. Bahkan, mandi dan keramas saat haid menawarkan beragam manfaat, termasuk memperbaiki mood, meredakan kram perut, dan merilekskan otot.