Apa yang dimaksud kata kunci brainly

terjawab • terverifikasi oleh ahli

Ketentuan undang-undang yang mengatur tentang pendidikan pancasila lengkap dengan bunyinya

1

Lihat jawaban

  • sebutkan peraturan yang mengatur tentang Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi !

Cara termudah adalah anda perlu membuka dokumen word terlebih dahulu dan kemudian mengambil atau menangkap bagian tertentu dari dokumen word menggunakan utilitas bernama snipping tool. Pada artikel kali ini winpoin akan menunjukan bagaimana cara mengunci halaman tertentu di microsoft word dengan password.

Apa yang dimaksud kata kunci brainly
Cara Mengunci Halaman Tertentu Pada Dokumen Microsoft Word

Bila anda ingin menyimpan beberapa halaman tertentu misalnya 7 13 14 15 dan 18 anda dapat mengisi dengan pola angka 7 13 15 18 dan kemudian klik tombol save 4 untuk menyimpan halaman.

Apa yang dimaksud kata kunci brainly

Cara save halaman tertentu di word. Word seperti tutorial diatas pilih file yang ingin dicetak kemudian tekan tombol ctrlp untuk masuk menu print. Bedah fitur windows 10 ep1. Pilih menu setting lalu pilih print all pages kemudian pilih menu print custom range lalu masukkan nomor page yang ingin diprint contoh.

Tutorial ini bisa anda gunakan pada word 2007 ms word 2010 word 2013 word 2016 dan 2019. Cara mencetak halaman tertentu sekaligus di ms. Halaman kosong berlebih yang ditampilkan pada microsoft word biasanya muncul karena adanya paragraf atau pembagi halaman page break tambahanjika anda telah mencoba namun gagal menghapus halaman kosong tersebut dengan mengeklik pojok kanan bawah halaman dan menekan tombol backspace sampai halaman hilang anda dapat menghapusnya dengan menghapus semua penanda format tersembunyi yang ada.

Jadi kamu tidak bisa mengedit mengubah format huruf atau copypaste pada halaman tersebut sebelum memasukan password. Jalankan perintah save as sesuai nama file jalankan perintah close file ulang sampai batas halaman yg terbaca habis macro yg berhasil dibuat dan jalan bisa langsung dijalankan lewat command line agak ribet butuh pengetahuan ttg bikin macro cara menjalankan dan cara pemanggilannya juga koding vba kalo masalah menjalankan macro lewat command. Buka file yang ingin di buat nomor halaman pada microsoft word.

Page 2 4 dan 6. Hal ini dapat mencegah pengubahan isi dari halaman terkait. Di kotak dialog save as yang muncul tentukan folder penyimpanan halaman 1 beri nama file untuk halaman yang disimpan 2 dan kemudian klik tombol.

Berikut ini adalah cara untuk membuat nomor halaman yang berbeda dalam 1 file dokumen di microsoft word. Bagian dokumen yang tertangkap utilitas ini dapat disimpan sebagai file gambar png atau jpeg. Dokumen microsoft word bisa disimpan dengan mengeklik menu file dan mengeklik saveapabila anda memerlukan publikasi khusus atau kebutuhan cetak tertentu gunakan fitur save as untuk menyimpan dokumen dengan jenis berkas selain microsoft word misalnya berkas pdfmenyimpan pekerjaan ketika anda telah menyelesaikannya merupakan suatu keharusan agar anda dapat meneruskan pekerjaan tersebut.

Kalimat efektif ialah kalimat yang rangkai bersumber pada peraturan yang berlaku, misal faktor penting yang harus dimiliki setiap kalimat (subjek dan predikat); mencermati ejaan yang dilengkapkan; serta cara menentukan kata yang akurat dalam kalimat. Kalimat yang melengkapi peraturan tersebut jelas akan mungkin mengerti oleh pembaca maupun pendengar.


Tujuan Kalimat Efektif

Berikut ini adalah tujuan kalimat efektif yaitu:

  1. Mewakili gagasan atau perasaan pembicara atau penulis.
  2. Menimbulkan gagasan yang sama tepatnya dalam pikiran pendengar atau pembaca seperti yang dipikirkan pembicara atau penulis.

Syarat Kalimat Efektif

Berikut ini ada beberapa syarat-syarat dari kalimat efektif, yakni sebagai berikut:

  • Kalimat Sesuai dengan EYD (Ejaan yang Disempurnakan)

Kalimat efektif haruslah memakai ejaan maupun tanda baca yang akurat. Kata baku juga harus merupakan ketertarikan agar kata yang ditulis mempunyai akurat ejaannya.


  • Sistematis

Kalimat paling sederhana ialah kalimat yang mempunyai urutan subjek dan predikat, kemudian imbuhkan dengan objek, pelengkap dan keterangan. Sebisa mungkin guna memaksimalkan kalimat, buatlah kalimat yang rangkainnya tidak membingungkan. Jika benar tidak ada penegasan, subjek dan predikat diupayahkan selalu berada di awal kalimat.


  • Hemat Kata

Kalimat yang dikerjakan jangan terlalu banyak menyebar kata dan terkesan berkepanjangan. Pastikan urutan kalimat yang menyatakan pasti dan singkat agar orang yang membacanya mudah memahami gagasan yang kalian tuangkan.


  • Tidak Ambigu

Kalimat efektif sangat berarti untuk menjauhi pembaca dari multitafsir. Dengan urutan kata yang singkat, teratur dan searah dengan peraturan kebahasaan, maka pembaca tidak akan kesusahan memahami ide dari kalimat, sehingga tidak ada kesan ambigu.


Ciri-Ciri Kalimat Efektif

Berikut ini ada beberapa ciri-ciri kalimat efektif, yakni sebagai berikut:

  • Membuat kata yang akurat
  • Memiliki faktor pokok atau penting, paling tidak memilik subjek predikat (SP)
  • Berpegang teguh kepada tata aturan EYD (ejaan yang disempurnakan) yang berjalan
  • Melakukan penegasan konsep pokok
  • Membentuk kepada pencermatan pemakaian kata
  • Menggunakan kesamaan bentuk bahasa yang dipakai
  • Menggunakan variasi bentuk kalimat
  • Menggunakan kesamaan antara bentuk bahasa dan jalan pikiran yang logis dan tersusun
  • Merealisasikan integritas yang baik dan padu
  • Mencermati pararelisme
  • Sebagai komunikasi yang kualitas
  • Diwarnai pemahaman
  • Diaturkan pada alternatif kata yang padu

Baca Lainnya :  Peribahasa Adalah


Struktur Kalimat Efektif

Berikut ini adalah struktur kalimat efektif yaitu:

1. Struktur Kalimat Umum

Unsur-unsur yang mambnagun sebuah kalimat dapat dibedaskan menjadi dua, yaitu: unsur wajib dan unsur tak wajib (unsur manasuka). Unsure wajid adalah unsur yang harus ada dalam sebuah kalimat (yaitu S/subjek dan P/ Predikat), sedangkan unsure takwajib atau unsure manasuka adalah unsur yang boleh ada dan boleh tidak ada (yaitu kata kerja Bantu : harus, boleh, keterangan aspek: sudah, akan, keterangan :tempat, waktu, cara dan sebagainya).


2. Struktur Kalimat Paralel

Yang dimaksud kesejajaran (paralelisme) dalam kalimat adalah penggunaan bentuk-bentuk bahasa yang sama yang dipakai dalam susunan serial. Jika sebuah ide dalam sebuah kalimat dinyatakan dengna frase (kelompok kata), maka ide-ide yang sederajat harus dinyatakan dengan frase. Jika sebuah ide dalam suatu kalimat dinyatakan dengan kata benda, maka ide lain yang sederajat harus dengan kata benda juga. Demikian juga halnya bila sebuah ide dalam sebuah kalimat dinyatakan dengan kata kerja, maka ide lainnya yang sederajat harus dinyatakan dengan jenis kata yang sama.


3. Struktur Kalimat Periodik

Kalau pada kalimat umum, unsur-unsur yang dikemukakan cenderung unsur intinya, tetapi kalau pada kalimat periodik sebaliknya, yaitu unsur-unsur tambahan yang terlebih dahulu dikemukakan kemudian muncul bagian intinya. Hal ini dilakukan untuk menarik perhatian para pembaca atau pembicara terhadap pendengarnya. Misalnya:

  1. Oleh mahasiswa kemarin jenazah yang busuk itu dikuburkan (O – K – S – P )
  2. Oleh awan panas yang tersembur dari kepundan, dengan bantuan angin yang berkecepatan tinggi, hutan lindung di lereng bukit itu terbakar habis (O – K – S – P )
  3. Kemarin rombongan mahasiswa PKL dari Unesa disambut oleh mahasiswa jurusan PBSID Undiksha (K – S – P – O)

Prinsip-Prinsip Kalimat Efektif

Kalimat efektif memiliki prinsip-prinsip yang harus dipenuhi yaitu kesepadanan, kepararelan, kehematan kata, kecermatan, ketegasan, kepaduan dan kelogisan kalimat. Prinsip-prinsip kalimat efektif tersebut akan diuraikan sebagai berikut:

  • Kesepadanan Struktur

Kesepadanan adalah keseimbangan antara gagasan atau pemikiran dengan struktur bahasa yang dipakai dalam kalimat. Kesepadanan dalam kalimat ini diperlihatkan dengan adanya kesatuan gagasan dan kesatuan pikiran. Ciri-ciri kalimat yang memiliki kesepadanan struktur, yaitu:

Baca Lainnya :  Pantun Adalah

1. Memiliki subjek dan predikat yang jelas

Contoh:

Bagi semua siswa kelas 2 harus mengikuti kegiatan study tour.       (Tidak efektif)
Semua siswa kelas 2 harus mengikuti kegaiatan study tour.              (Efekti)

Untuk menghindari ketidak jelasan subjek, hindarilah pemakaian kata depan (Preposisi) di depan Subjek.

2. Tidak memiliki subjek yang ganda di dalam kalimat tunggal.

Contoh:

Pembangunan Jalan itu kami dibantu oleh semua warga desa.                       (Tidak Efekti)
Dalam membangun jembatan itu, kami dibantu oleh semua warga desa.     (Efektif)


  • Kepararelan Bentuk

Kalimat efektif memiliki kesamaan bentuk kata yang digunakan di dalam kalimat. Yang dimaksud dengan kesamaan bentuk kata adalah jika kata pertama berbentuk verba, maka kata selanjutnya berbentuk verba. Namun, jika kata pertama berbentuk nomina, maka kata selanjutnya berbentuk nomina.

Contoh:

Langkah-langkah dalam menulis kalimat efektif adalah memahami, mengetahui, dan pengaplikasian definisi kaliamt efektif.       (Tidak efektif)
Langkah-langkah dalam menulis kalimat efektif adalah memahami, mengetahui, dan mengaplikasikan definisi kalimat efektif.          (Efektif)


  • Kehematan Kata

Kalimat efektif tidak menggunakan kata-kata atau frasa yang tidak perlu digunakan. Untuk menghindari pemborosan kata di dalam kalimat, hal yang harus diperhatikan adalah:

1. Menghindari unsur yang sama pada kalimat majemuk

Contoh:

Saya tidak suka buah apel dan saya tidak suka duren.        (Tidak efektif)
Saya tidak suka buah apel dan duren.                                    (Efektif)

2. Menghindari kesinoniman dalam kalimat

Contoh:

Saya hanya memiliki 3 buah buku saja.          (Tidak efektif)
Saya hanya memiliki 3 buah buku.                   (Efektif)

3. Menghindari penjamakan kata pada kata jamak

Para mahasiswa-mahasiswa berunjuk rasa di depan gedung rektorat.    (Tidak efektif)
Para mahasiswa berunjuk rasa di depan gedung rektorat.                          (Efektif)


  • Kecermatan

Yang dimaksud kecermatan adalah cermat dan tepat dalam memilih kata sehingga tidak menimbulkan kerancuan dan makna ganda.

Contoh:

Guru baru pergi ke ruang guru.            (Tidak efektif)
Guru yang baru pergi ke ruang guru.   (Efektif)


  • Ketegasan

Kalimat efektif memberikan penegasan kepada ide pokonya sehingga ide pokonya menonjol di dalam kalimat tersebut.  Berikut cara memberikan penegasan pada kalimat efektif.

1. Meletakan kata kunci di awal kalimat

Contoh:

Sudah saya baca buku itu.      (Tidak efektif)
Buku itu sudah saya baca.      (Efektif)

2. Mengurutkan kata secara bertahap.

Contoh:

Pertemuan itu dihadiri oleh menteri pendidikan, gubernur dan presiden.   (Tidak efektif)
Pertemuan itu dihadiri oleh presiden, menteri pendidikan dan gubernur.     (Efektif)


  • Kepaduan

Kalimat efektif memiliki kepaduan pernyataan sehingga informasi yang disampaikan tidak terpecah-pecah.

Contoh:

Budi membicaran tentang pengalaman liburannya.   (Tidak efektif)
Budi membicarak pengalaman liburannya.                   (Efekti)


  • Kelogisan

Ide kalimat dalam kaliamat efektif dapat diterima atau dimengerti oleh akal dan sesuai dengan kaidah EYD.

Baca Lainnya :  CMOS adalah

Contoh:

Waktu dan tempat kami persilahkan!     (Tidak efektif)
Bapak kepala sekolah kami persilahkan! (Efekti)


Unsur-Unsur Kalimat Efektif

Unsur kalimat adalah fungsi sintaksis yang dalam buku-buku tata bahasa Indonesia lama lazim disebut jabatan kata dan kini disebut peran kata dalam kalimat, yaitu subjek (S), predikat (P), objek (O), pelengkap (Pel), dan keterangan (Ket). Kalimat bahasa Indonesia baku sekurang-kurangnya terdiri atas dua unsur, yakni subjek dan predikat. Unsur yang lain (objek, pelengkap, dan keterangan) dalam suatu kalimat dapat wajib hadir, tidak wajib hadir, atau wajib tidak hadir.

1. Subjek (S)

Subjek (S) adalah bagian kalimat menunjukkan pelaku, tokoh, sosok (benda), sesuatu hal, suatu masalah yang menjadi pangkal/pokok pembicaraan. Subjek biasanya diisi oleh jenis kata/frasa benda (nominal), klausa, atau frasa verbal.


2. Predikat (P)

Predikat (P) adalah bagian kalimat yang memberitahu melakukan (tindakan) apa atau dalam keadaan bagaimana subjek (pelaku/tokoh atau benda di dalam suatu kalimat). Selain memberitahu tindakan atau perbuatan subjek (S), P dapat pula menyatakan sifat, situasi, status, ciri, atau jatidiri S. termasuk juga sebagai P dalam kalimat adalah pernyataan tentang jumlah sesuatu yang dimiliki oleh S. predikat dapat juga berupa kata atau frasa, sebagian besar berkelas verba atau adjektiva, tetapi dapat juga numeralia, nomina, atau frasa nominal.


3. Objek (O)

Objek (O) adalah bagian kalimat yang melengkapi P. objek pada umumnya diisi oleh nomina, frasa nominal, atau klausa. Letak O selalu di belakang P yang berupa verba transitif, yaitu verba yang menuntut wajib hadirnya O.


4. Pelengkap (pel)

Pelengkap (P) atau komplemen adalah bagian kalimat yang melengkapi P. letak Pelengkap umumnya di belakang P yang berupa verba. Posisi seperti itu juga ditempati oleh O, dan jenis kata yang mengisi Pel dan O juga sama, yaitu dapat berupa nomina, frasa nominal, atau klausa. Namun, antara Pel dan O terdapat perbedaan.


5. Keterangan (ket)

Keterangan (Ket) adalah bagian kalimat yang menerangkan berbagai hal mengenai bagian kalimat yang lainnya. Unsur Ket dapat berfungsi menerangkan S, P, O, dan Pel. Posisinya bersifat bebas, dapat di awal, di tengah, atau di akhir kalimat. Pengisi Ket adalah frasa nominal, frasa preporsisional, adverbia, atau klausa.

Apa yang dimaksud dengan kata kunci?

Kata kunci adalah kata atau frasa yang digunakan untuk mencocokkan iklan Anda dengan istilah yang ditelusuri orang-orang.

Apa yang dimaksud dengan kata kunci pada pelajaran kelas 5 SD?

Kata kunci adalah kata yang digunakan sebagai kunci untuk menghubungkan ke kata lain atau informasi lain. Pada materi kelas 5 SD tema 3, akan ada pembahasan tentang iklan, kata kunci, hingga unsur-unsur ikan.

Apa yang dimaksud dengan kata kunci dan berikan contohnya?

Cambridge Dictionary menjelaskan arti kata kunci adalah sebuah kata yang diketikkan ke dalam komputer, misalnya ketika seseorang menggunakan internet, sehingga komputer akan menemukan informasi yang mengandung kata tersebut. “Pencarian cepat dengan kata kunci melacak judul buku dan penulisnya,” dicontohkan.

Apa yang dimaksud dengan kata kunci pada sebuah paragraf?

Jawaban: Kata kunci dalam paragraf adalah suatu kata yang menonjol di dalam paragraf. Selain di dalam paragraf, kata kunci juga ditemukan dalam judul bacaan tersebut. Kata kunci haruslah mewakili hal penting yang ingin disampaikan.