Apa saja perubahan sosial budaya yang terjadi akibat interaksi antarruang?

Interaksi antarruang itu timbal balik antara satu wilayah dengan wilayah lain yang bisa terjadi dalam berbagai bentuk. Semua bentuk interaksi antarruang berdampak pada adanya perubahan.

Perubahan yang terjadi akibat adanya interaksi antarruang yaitu :

  1. Berkembangnya pusat-pusat pertumbuhan
  2. Perubahan penggunaan lahan
  3. Perubahan orientasi mata pencaharian
  4. Berkembangnya sarana dan prasarana
  5. Perubahan komposisi penduduk
  6. Perubahan sosial budaya masyarakat

Sarah Nafisah Senin, 6 Juni 2022 | 20:00 WIB

Inilah perubahan yang terjadi akibat interaksi antarruang. (Pixabay)

Bobo.id - Tahukah teman-teman apa saja perubahan yang terjadi akibat interaksi antarruang? Sebelum itu, kita ingat kembali materi tentang interaksi antarruang, yuk!

Interaksi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai saling melakukan aksi, berhubungan, memengaruhi; antarhubungan.

Sedangkan ruang bisa diartikan sebagai rongga atau tempat yang berbatas atau bisa juga tidak berbatas.

Jadi secara keseluruhan interaksi antarruang adalah pergerakan atau pergeseran orang, barang, atau informasi dari suatu tempat ke tempat lainnya.

Manusia dan makhluk hidup lainnya membutuhkan ruang untuk bisa melangsungkan kehidupan.

Tidak adanya ruang, menandakan kita tidak punya tempat untuk hidup.

Ruang bisa diartikan sebagai hal yang luas. Jadi, tak hanya ruang di dalam bangunan, tanah yang kita pijak, atau kenampakan alam yang bisa dilihat dengan mata.

Udara, lapisan-lapisan atmosfer, lapisan bumi juga termasuk ruang yang bisa berhubungan dengan kehidupan kita.

Jadi batasan ruang kita adalah segala sesuatu yang memengaruhi kehidupan kita di Bumi.

Baca Juga: Apa Perbedaan antara Interaksi Sosial dan Interseksi Sosial?

Perubahan Interaksi Antarruang Dalam Bidang sosial dan Budaya, Adanya pergerakan penduduk dari satu tempat ke tempat lainnya akan disertai dengan interaksi sosial.

Terjadinya insteraksi antaranggota masyarakat tersebut akan disertai pula dengan saling pengaruh, terkait dengan norma dan nilai yang dianut oleh masing- masing individu atau kelompok masyarakat.

Contoh Ananda pergi suatu tempat dengan menggunakan jasa ojeg online, dengan fasilitas yang ada, Ananda sudah mengetahui berapa ongkos yang harus dibayar, rute jalan yang dilalui, jarak tempuh, sampai waktu tempuh tanpa harus banyak bertanya kepada pengemudi.

Perubahan sosial dan budaya pada saat ini tidak lagi hanya karena adanya pergerakan penduduk, tetapi juga karena adanya aliran informasi dari satu daerah ke daerah lain bahkan antar negara dan benua, sebagai perkembangan teknologi komunikasi yang begitu pesat.

Informasi sekarang dalam genggaman. Dengan adanya internet, seseorang dapat berkomunikasi dan mendapatkan informasi dalam hitungan menit. Kemajuan tersebut sangat berpanguh pada bidang sosial dan budaya. Contohnya anak-anak kini bermain tidak bersama teman tetapi cukup dengan handphone sudah dapat bermain dari aplikasi yang ada di alat tersebut.

Dengan demikian dapat disimpulkan pengaruh interkasi antarruang dalam bidang sosial dan budaya, antara lain;

  1. Adanya pergerakan atau mobilitas penduduk terutama dari desa ke kota.
  2. Terjadinya perkawinan antar suku yang dengan sendirinya membawa budaya yang berbeda.
  3. Meningkatkan wawasan penduduk desa atu kota akibat interaksi antarruang.
  4. Terjadi perubahan prilaku atau gaya hidup akibat interaksi antarruang.

Perubahan Komposisi Penduduk

Interaksi keruangan dalam bentuk pergerakan orang akan menimbulkan konsentrasi penduduk dalam suatu wilayah. Penduduk tersebut memiliki latar belakang yang berbeda-beda, misalnya agama, status sosial, usia, jenis kelamin, mata pencaharian, etnik atau suku bangsa, dan lain-lain.

Rangkuman

Sarana angkutan online (ilustrasi foto/liputan6.com)

Terjadinya insteraksi antaranggota masyarakat tersebut akan disertai adanya dengan saling pengaruh, terkait dengan norma dan nilai yang dianut oleh masing-masing individu atau kelompok masyarakat.

Perubahan sosial dan budaya pada saat ini tidak lagi hanya karena adanya pergerakan penduduk, tetapi juga karena adanya aliran informasi dari satu daerah ke daerah lain bahkan antar negara dan benua, sebagai perkembangan teknologi komunikasi yang begitu pesat.

Pengaruh interkasi antarruang dalam bidang sosial dan budaya, antara lain; Adanya pergerakan atau mobilitas penduduk terutma dari desa ke kota,Terjadinya perkawinan antar suku yang dengan sendirinya membawa budaya yang berbeda.

Baca juga Wajah Negara-negara ASEAN (Association of Southeast Asian Nations)

Meningkatkan wawasan penduduk desa atu kota akibat interaksi antarruang, Terjadi perubahan prilaku atau gaya hidup akibat interaksi antarruang. Interaksi keruangan dalam bentuk pergerakan orang akan menimbulkan konsentrasi penduduk dalam suatu wilayah.

Penduduk tersebut memiliki latar belakang yang berbeda-beda, misalnya agama, status sosial, usia, jenis kelamin, mata pencaharian, etnik atau suku bangsa, dan lain-lain. (Kontbr/bgku)

Referensi : MODUL PEMBELAJARAN JARAK JAUH PADA MASA PANDEMI COVID-19 UNTUK JENJANG SMP/MTs Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas VIII Semester Gasal. Direktorat Sekolah Menengah Pertama Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

Related Articles

Lihat Foto

FREEPIK/USER2735621

Ilustrasi.

KOMPAS.com - Interaksi antarruang terjadi dalam berbagai bentuk.

Misalnya pergerakan orang, barang, gagasan, dan informasi. Pergerakan itu menimbulkan perubahan bagi daerah asal dan daerah tujuan.

Interaksi keruangan meliputi beragam jenis pergerakan seperti perjalanan ke tempat kerja, migrasi, pemanfaatan fasilitas umum, transmisi informasi dan modal, wilayah pemasaran kegiatan retail, perdagangan internasional, dan distribusi barang.

Semua bentuk interaksi antarruang itu berdampak pada adanya perubahan.

Jika banyak orang dengan berbagai kepentingan selalu datang pada suatu tempat, maka tempat yang dituju akan berkembang menjadi pusat kegiatan manusia yang disebut kota.

Baca juga: Ruang dan Interaksi Antarruang: Pengertian, Syarat dan Bentuknya

Jadi, pergerakan orang sebagai bentuk interaksi keruangan menimbulkan perubahan. Berikut ini beberapa dampak interaksi antarruang:

Berkembangnya pusat-pusat pertumbuhan

Pergerakan orang, barang, dan jasa pada suatu lokasi tertentu akan menimbulkan pemusatan aktivitas manusia pada lokasi tujuan.

Pemusatan aktivitas penduduk akan membentuk daerah perkotaan. Daerah perkotaan merupakan pusat pertumbuhan suatu wilayah karena sebagian besar aktivitas terkonsentrasi di wilayah perkotaan.

Perubahan penggunaan lahan

Akibat interaksi antar ruang akan terjadi alih fungsi lahan dari lahan pertanian ke nonpertanian (permukiman, industri, perdagangan, jasa, dan lainnya).

Aktivitas penduduk yang terus meningkat memerlukan lahan untuk menampung aktivitas itu. Semakin banyak penduduk yang datang ke suatu kota disertai dengan kebutuhan tempat tinggal. Lahan pertanian beralih fungsi menjadi lahan permukiman.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA